Selasa, 30 Mei 2017

Hoax dan Bahasa Batak



Sekarang ini kita sering mendengar kata "Hoax" yang artinya berita bohong. Teman saya sudah berulang kali mengingatkan bahwa cara baca-nya hoks tapi saya tetap membaca dengan kata hoaks :). Karena menurut saya jadi mirip Bahasa Batak yang artinya dahak. Dahak itu kan sesuatu yang harus dibuang dan biasanya muncul saat kita sakit. Jadi berita hoax itupun dikeluarkan oleh mereka-mereka yang sakit dan karena menjijikkan seharusnya kia buang juga.

Dalam lelucon Batak sering bercanda dengan teman menggunakan kata hohak, tapi harus diingat hanya sesama teman. Kalau untuk orang yg lebih dihormati apalagi dalam keadaan marah, maka candaan ini bisa berakibat fatal.

Adapun kalimat yang digunakan adalah "Au hak di au, Ho hak di ho" yang arti sebenarnya, saya berhak atas diri saya dan kamu berhak atas diri kamu. Tapi karena bahasa batah hohak, bagaimanapun dikasih jeda, maknanya menjadi "Saya berhak atas diri saya dan dahak buat kamu".

Entah ada hubungannya atau tidak, saya merasa hoax itu memang pas bangaet dengan dahak dalam bahasa Batak :)

Senin, 29 Mei 2017

Pernikahan Beda Rumah Ibadah



Kita sering sekali melihat pernikahan beda agama. Ada beragam tanggapan antara yang pro dan kontra. Ada yang langgeng sampai kakek nenek tapi ada juga yang kandas di tengah jalan. Padahal bisa saja pemacu utama-nya bukan perbedaan agama yang tadi.

Lalu pernahkah kita memperhatikan pernikahan beda rumah ibadah? Apakah itu bisa berjalan beriring atau akhirnya menajdi masalah juga? Beberapa kali melihat pasangan yang berasal dari dua rumah ibadah yang berbeda. Mungkin awalnya sepakat akan beribadah secara bergiliran, tetapi pada akhirnya akan terjadi tarik menarik juga. Apalagi sudah ada buah hati sebagai pelengkap.

Seperti halnya di Kristen, ketika ada anak maka anak perlu dibaptis yang nantinya akan terdaftar juga sebagai anggota baru gereja. Atau kadang ada yang mau mengalah, tapi tidak ikhlas. Lalu apa yang seharusnya dilakukan?

Ada juga yang mengambil jalan tengah, yaitu berpindah ke gereja yang berbeda lagi. Bukan gereja si istri atau pasanagn. Jadi tidak ada yang merasa menang atau kalah. Walaupun sebenarnya dalam iman tidak boleh ada perasaan menang atau kalah, tapi dimana kita merasa iman bertumbuh.

Jadi sebelum berlanjut lebih dalam, adalah baik hal ini dibicarakan dengan pasangan sehingga tidak menjadi bibit pertengkaran di kemudian hari.

Jumat, 26 Mei 2017

Penggunaan Tanda Baca dan Huruf dalam Komunikasi



Untuk sekarang ini komunikasi dengan rekan kerja atau keluarga dan teman bisa dibilang banyak menggunakan tulisan. Dengan kemajuan tekhnologi, cara singkat berhubungan dengan orang yg ingin dihubungi tidak melulu lewat telpon. Karena bisa saja orang yang kita hubungi sedang sibuk atau no hp-nya tidak aktif.

Dan yang paling populer karena hampir semua orang memiliki aplikasi di hp android adalah WhatsApp yang sering disingkat wa. Banyaklah terbentuk grup-grup wa ataupun chat untuk kepentingan pekerjaan atau Cuma menyapa saudara dan teman.

Namun kadang-kadang, ada orang yang menulis semaunya saja tanpa perduli itu baik atau kurang baik. Hari ini saya menyampaikan rasa keberatan saya kepada rekan dimana perusahaan tempat saya bekerja, bekerja sama dengan perusahaan rekan tersebut. Sudah beberapa kali saya perhatikan, ketika saya mengirim pesan, selalu disahut dengan akhiran 3 tanda tanya. Dalam pikiran saya, saya sudah mengganggu waktu rekan tersebut. Lalu hari ini saya menyampaikan rasa keberatan saya dengan tanda baca tersebut.

Orangnya malah dengan santai menanggapi bahwa dia tidak masalah dan tidak terganggu, karena memang sesungguhnya ketika kami menghubungi mereka, berarti akan ada transaksi, yang artinay menguntungkan perusahaan mereka. Saya berpikir, apa tanda tanya 3 itu adalah untuk menunjukkan kalau beliau merasa lebih  penting posisinya dibanding saya. Atau seolah-olah kami yang perlu mereka. Tapi ternyata pernyataan keberatan saya tidak direspon rekan tersebut, saat mengirimkan pesan kembali tanda baca itu ditulis berulang #tepokjidat

Ternyata cara penulisan ini bukan saya sendiri saja yang memperhatikan, barusan rekan kerja saya cerita kalau dia dapat email dari rekan kerja yang lain dengan menggunakan huruf kapital semua. Walaupun tidak menegur, teman saya lalu membalas dengan huruf kapital juga.

Untuk teman atau saudara mungkin kta bisa abai dengan tata cara menggunakan tanda baca dan cara tulis yang benar, tetapi untuk yang menyangkut pekerjaan, walaupun tidak formal ada baiknya diperhatikan.

Rabu, 10 Mei 2017

Liburan Keluarga di Transera Waterpark Bekasi



Turkana Pool


Tanggal 29 April 2017 yang lalu, saya bertiga dengan keponakan mendapat kesempatan bermain air di Transera Waterpark Bekasi. Tempat bermain yang berlokasi di kawasan Harapan Indah yang berbatasan dengan wilayah Cakung Jakarta Timur.

Untuk yang menggunakan transportasi umum, ada beberapa pilihan menuju Transera. Bisa naik kereta dari Manggarai menuju Bekasi, turun di stasiun Kranji lalu dilanjutkan dengan angkot nomor 30 ke Harapan Indah ataupun  memilih naik transportasi online. Atau kalau mau memilih naik Trans Jakarta, pilih jalur yang menuju Pulo Gadung nanti transit Pulo Gadung - Harapan Indah.

Sesampai di meja resepsionis pengunjung diarahkan ke pembelian tiket dimana pengunjung diberi gelang dan dengan gelang tersebut juga berfungsi sebagai alat untuk melakukan transaksi untuk pembelian non tunai di dalam arena, seperti misalnya sewa ban, gazebo dan sewa locker. Dan saldo dalam gelang ini nanti akan dikembalikan apabila kita sudah selesai bermain. 

Begitu tiba di lokasi yang memiliki luas 6,8 Ha dengan lahan parkir yang sanagt  cukup ini, ponakan kecil langsung memilih main air di Turkana Pool yaitu kolam anak yang dilengkapi seluncuran yan tidak terlalu tinggi dan sewaktu-waktu ada semburan air yang ditumpahkan dari tempat berbentuk ember kayu dan anak-anak menunggu tumpahan air dengan gembira.

Selanjutnya kami bertiga mengelilingi kolam arus berlebar 4 meter dan panjang 400 meter mengalir mengelilingi area permainan dan di sepanjang aliran sungai terdapat patung-patung ala-ala Afrika. Ada juga kucuran air dimana kita bisa menyelam sambil punggung serasa dipijat kucuran air. Puas mengelilingi arus air, kami mampir di Golwe pool, yaitu kolam ombak dimana pengunjung bisa merasakan goncangan ombak buatan selama 15 menit setiap 1 jam sekali.

Ponakan saya mencoba permainan Cango Slide dimana terdapat Slide yang berbentuk spiral berbentuk terbuka dan tertutup, pengunjung bisa memilih ataupun mencoba dua-duanya, meluncur dari ketinggian sekitar 10 - 15 dengan menggunakan ban dan akan tiba di kolam khusus yang nantinya tersambung ke kolam arus.
Saya lebih memilih Mosi -OA-Tunya yaitu empat slide berwarna hijau, pink, biru dan kuning. Pengunjung meluncur secara telungkup dengan menggunakan alat berbentuk karpet dari atas tempat yang sama dengan Cango Slide dan kita meluncur mengikuti lekuk slide yang membuat jantung berdebar kencang karena wajah langsung menghadap ke bawah.

Karena permaianan ini cukup seru, kami sempat mengulangnya dua kali. Sedangkan keponakan saya berulang kali mencoba permainan di Mosi -OA-Tunya dan Cango Slide.
Setelah istirahat dan amakn siang, kami kembali mengarungi kolam arus sambil sesekali berlomba siapa paling cepat berenang.

Selain bermain basah-basahan, ada juga permainan kering di Transera, yaitu permainan bumper car. Pengunjung diwajibkan untuk berpakaian kering dan menggunakan alas kaki saat bermain demi keamanan.
Terdapat juga locker tempat penyimpanan barang yang letaknya dekat denagn lokasi ganti pakaian. Terdapat banyak kamar mandi untuk berganti ataupun untuk mandi. Gelap sudah menghias wajah langit Bekasi saat kami memutuskan untuk meninggalkan tempat. Transera ditutup pukul 18:00 wib dan pengunjung satu per satu beranjak meninggalkan tempat.

Untuk mendapatkan informasi-informasi terbaru ataupun promo yang mungkin sedang berlangsung, boleh diintip website http://transerawaterpark.co.id/en atau
di akun media sosial Transera yaitu
FB Pages: Transera Waterpark
 twitter @transera_bekasi,
Instagram: @transerawaterpark.bekasi). 


Jadi buat teman-teman yang di sekitar Jakarta atau sedang liburan di sekitar Jakarta, Transera dapat menjadi pilihan untuk menghabiskan liburan untuk bermain air sambil bercengkerama dengan keluarga.